Mengembangkan untuk Aksesibilitas Web

dalam Kiat Memulai

About this translation

Terjemahan sukarela ini mungkin tidak menggambarkan secara akurat intensi dari dokumen Bahasa Inggris aslinya.

Penerjemah: Fri Rasyidi.
WAI berterimakasih kepada para penerjemah, dan menyambut terjemahan lainnya.

Notice: The English original has been substantially updated since this translation.Catatan perubahan
Bahasa Inggris diperbarui: 2024-07-16 — Terjemahan diperbarui: 2024-03-13.
We welcome a translation update.

Kaitkan label dengan setiap kontrol pada isian

Gunakan atribut for pada elemen <label> yang dihubungkan ke atribut id dari elemen isiannya, atau gunakan atribut WAI-ARIA. Dalam situasi tertentu, menyembunyikan elemen <label> secara visual mungkin bisa diterima, namun pada sebagian besar kasus, label diperlukan untuk membantu semua pembaca mengerti input apa yang diperlukan.

Sediakan alternatif teks untuk gambar

Pastikan alternatif teks untuk gambar ditambahkan ke semua gambar yang bersifat informatif mau pun fungsional. Gunakan teks alternatif kosong, alt="" untuk gambar dekoratif, atau sertakan gambar tersebut pada CSS. Alternatif teks biasanya disediakan oleh mereka yang bertanggung jawab untuk menulis konten.

Identifikasi bahasa halaman dan perubahan bahasa

Tunjukkan bahasa utama setiap halaman dengan menggunakan atribut lang pada tag html, misalnya <html lang="id">. Gunakan atribut lang pada elemen jika bahasa elemen tersebut berbeda dari elemen lainnya pada halaman.

Gunakan markah untuk menyampaikan makna dan struktur

Gunakan markah yang sesuai untuk judul, daftar, tabel, dll. HTML5 menyediakan elemen tambahan, seperti <nav> dan <aside>, untuk menstrukturkan konten Anda dengan lebih baik. Atribut peran (role) WAI-ARIA dapat memberikan makna tambahan, misalnya, menggunakan role="search" untuk mengidentifikasi fungsi penelusuran. Bekerja samalah dengan desainer dan penulis konten untuk menyepakati makna yang digunakan dan kemudian menggunakannya secara konsisten.

Bantu pengguna menghindari dan memperbaiki kesalahan

Berikan instruksi, pesan eror, dan notifikasi yang jelas untuk membantu pengguna melengkapi isian di situs Anda. Ketika kesalahan terjadi:

Sebisa mungkin toleransi kesalahan format saat memproses input dari pengguna. Misalnya, menerima nomor telepon dengan spasi dan menghapus spasi tersebut sesuai kebutuhan.

Cerminkan urutan membaca pada urutan kode

Pastikan urutan elemen dalam kode sesuai dengan urutan logis dari informasi yang disajikan. Salah satu cara untuk memeriksanya adalah dengan menghapus gaya CSS dan meninjau apakah urutan kontennya masuk akal.

Tulis kode yang mampu menyesuaikan dengan teknologi pengguna

Gunakan desain responsif untuk menyesuaikan tampilan dengan kondisi zum dan ukuran porta pandang yang berbeda, seperti pada perangkat seluler dan tablet. Jika ukuran fon diperbesar setidaknya 200%, hindari pengguliran layar secara horizontal dan cegah adanya konten yang terpotong. Gunakan metode Peningkatan Progresif untuk membantu memastikan fungsionalitas inti dan konten tersedia terlepas dari teknologi yang digunakan.

Sediakan makna untuk elemen interaktif yang nonstandar

Gunakan WAI-ARIA untuk memberikan informasi tentang fungsi dan status widget yang dirancang khusus, seperti akordeon dan tombol yang dirancang khusus. Misalnya, role="navigation" dan aria-expanded="true". Kode tambahan diperlukan untuk mengimplementasikan perilaku widget tersebut, seperti memperluas dan menyusutkan konten, atau bagaimana widget merespons aksi dari kibor.

Pastikan semua elemen interaktif bisa diakses melalui kibor

Pikirkan tentang akses kibor, terutama saat mengembangkan elemen interaktif, seperti menu, informasi sorotan tetikus, akordeon yang bisa disusutkan, atau pemutar media. Gunakan tabindex="0" untuk menambahkan elemen yang biasanya tidak menerima fokus, seperti <div> atau <span>, ke dalam urutan navigasi untuk digunakan pada saat interaksi. Gunakan skrip untuk menangkap dan merespons aksi dari kibor.

Hindari CAPTCHA saat memungkinkan

CAPTCHA menimbulkan masalah bagi banyak orang. Ada cara-cara lain yang lebih mudah digunakan untuk memverifikasi bahwa masukan pengguna benar dihasilkan oleh manusia, seperti deteksi otomatis atau interaksi antarmuka. Jika CAPTCHA benar-benar perlu disertakan, pastikan CAPTCHA mudah dimengerti dan menyertakan alternatif bagi pengguna penyandang disabilitas, seperti:

Kembali ke Atas